Saudaraku yg terkasih.
Didalam dunia ini sering kali kita melihat (atau mungkin juga mengalami sendiri) kejadian-kejadian yg tidak berkenan dan berlawanan dng Roma 12:15:
- orang yg senang kalau orang lain menderita / celaka, bahkan akan menuduh itu karena salah/dosanya.
- orang yg merasa sedih / tidak senang / berpikiran negative ketika melihat orang lain diberkati/ sukses / kaya / dipakai TUHAN. Ia akan berpikiran negative bahwa semuanya itu krn koneks, melakukan korupsi, perbuatan yg tidak baik, pesugihan, anak boss, dll.
Akan tetapi TUHAN memerintahkan agar kita mempunyai empati terhadap orang lain, saling memperhatikan, mengasihi & menguatkan orang lain. Kita diharapkan bisa merasakan apa yg orang lain rasakan & berusaha untuk menolong orang lain, kita diharapkan menjadi berkat & melalui hidup kita kasih ALLAH nyata & bisa dirasakan orang lain. TUHAN itu baik, IA tidak hanya memerintahkan kita, tapi IA juga sudah memberikan teladan yaitu dengan kehadiran YESUS didunia ini. YESUS sudah merasakan semua yg kita alami (kelaparan, sakit, disiksa, dibenci, dikhianati, ditinggalkan, dll -> bahkan mati buat kita semua) shg ALLAH bisa rasakan apa yg kita alami & tahu apa yg kita butuhkan. Sekarang pertanyaannya adalah : “Apakah kita sbg manusia yg banyak kekurangan bisa lakukan semuanya itu spt yg TUHAN inginkan?” ALLAH tahu bahwa manusia itu banyak kelemahan & tidak mampu berjalan sendiri shg sbg perwujudan kasih & sayangNYA kepada kita, ALLAH memberikan ROH KUDUSNYA untuk menyertai kita agar kita tidak jatuh / binasa. Bersama ALLAH manusia akan kuat & menang, tanpa ALLAH kita akan jatuh.
Mazmur 118: 6 TUHAN di pihakku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?
Marilah kita tetap melekat, berharap, bersandar & mengikuti YESUS serta saling menguatkan & menolong sesama (berempati). Seperti Salib yg mempunyai kayu ke atas & ke samping, demikian pula kita harus mempunyai hubungan yg erat/kasih terhadap ALLAH (kayu keatas) & sesama (kayu kesamping). Kasih kpd ALLAH & sesama ini tidak bisa dipisahkan atau dihilangkan salah satunya.
Kiranya renungan ini bisa menjadi berkat & menguatkan kita. Tetap semangat dalam mengiring & melayani TUHAN.
Imanuel, TUHAN YESUS memberkati kita semua. Amin
Didalam dunia ini sering kali kita melihat (atau mungkin juga mengalami sendiri) kejadian-kejadian yg tidak berkenan dan berlawanan dng Roma 12:15:
- orang yg senang kalau orang lain menderita / celaka, bahkan akan menuduh itu karena salah/dosanya.
- orang yg merasa sedih / tidak senang / berpikiran negative ketika melihat orang lain diberkati/ sukses / kaya / dipakai TUHAN. Ia akan berpikiran negative bahwa semuanya itu krn koneks, melakukan korupsi, perbuatan yg tidak baik, pesugihan, anak boss, dll.
Akan tetapi TUHAN memerintahkan agar kita mempunyai empati terhadap orang lain, saling memperhatikan, mengasihi & menguatkan orang lain. Kita diharapkan bisa merasakan apa yg orang lain rasakan & berusaha untuk menolong orang lain, kita diharapkan menjadi berkat & melalui hidup kita kasih ALLAH nyata & bisa dirasakan orang lain. TUHAN itu baik, IA tidak hanya memerintahkan kita, tapi IA juga sudah memberikan teladan yaitu dengan kehadiran YESUS didunia ini. YESUS sudah merasakan semua yg kita alami (kelaparan, sakit, disiksa, dibenci, dikhianati, ditinggalkan, dll -> bahkan mati buat kita semua) shg ALLAH bisa rasakan apa yg kita alami & tahu apa yg kita butuhkan. Sekarang pertanyaannya adalah : “Apakah kita sbg manusia yg banyak kekurangan bisa lakukan semuanya itu spt yg TUHAN inginkan?” ALLAH tahu bahwa manusia itu banyak kelemahan & tidak mampu berjalan sendiri shg sbg perwujudan kasih & sayangNYA kepada kita, ALLAH memberikan ROH KUDUSNYA untuk menyertai kita agar kita tidak jatuh / binasa. Bersama ALLAH manusia akan kuat & menang, tanpa ALLAH kita akan jatuh.
Mazmur 118: 6 TUHAN di pihakku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?
Marilah kita tetap melekat, berharap, bersandar & mengikuti YESUS serta saling menguatkan & menolong sesama (berempati). Seperti Salib yg mempunyai kayu ke atas & ke samping, demikian pula kita harus mempunyai hubungan yg erat/kasih terhadap ALLAH (kayu keatas) & sesama (kayu kesamping). Kasih kpd ALLAH & sesama ini tidak bisa dipisahkan atau dihilangkan salah satunya.
Kiranya renungan ini bisa menjadi berkat & menguatkan kita. Tetap semangat dalam mengiring & melayani TUHAN.
Imanuel, TUHAN YESUS memberkati kita semua. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar