Selasa, 07 April 2020

Allah Beserta Kita

belah kepalanya ada roti bakar, dan sebuah kendi berisi air. Lalu ia makan dan minum, kemudian berbaring pula.
Tetapi malaikat TUHAN datang untuk kedua kalinya dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak, perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu."
Maka bangunlah ia, lalu makan dan minum, dan oleh kekuatan makanan itu ia berjalan empat puluh hari empat puluh malam lamanya sampai ke gunung Allah, yakni gunung Horeb.
Hari itu Elia ketakutan dan hampir putus asa namun Allah tidak pernah meninggalkan orang2 pilihanNya. Demikian juga dengan kita, hari ini adakah yg sedang takut dan seolah-olah tidak ada jalan keluar? *Tuhan Yesus tidak pernah lalai menepati janjiNya.* Tidak dibiarkanNya kita goyah. Bangkit dan percayalah, Dia Imanuel. Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita, seTuja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

WEBINAR CCA: PEKERJA MIGRAN MENANGGUNG BEBAN COVID-19

Ruth Mathen Kesimpulan panelis webinar CCA: Pekerja migran menanggung beban terbesar dari krisis COVID-19 dan dampaknya yang terus meni...