Shalom,
Neh 1: 3-4 Kata mereka kepadaku: "Orang-orang yang masih tinggal di daerah sana, yang terhindar dari penawanan, ada dalam kesukaran besar dan dalam keadaan tercela. Tembok Yerusalem telah terbongkar dan pintu-pintu gerbangnya telah terbakar." Ketika kudengar berita ini, duduklah aku menangis dan berkabung selama beberapa hari. Aku berpuasa dan berdoa ke hadirat Allah semesta langit,
Saudaraku yg terkasih dlm Tuhan Yesus Kristus,
Setelah mengetahui kondisi saudara & umat Tuhan dalam kondisi terpuruk, hadapi kesukaran & kelam kondisi tercela serta Yerusalah (rumah roti, tempat bait suci) sudah rusak, maka Nehemia sangat sedih & berkabung. Bukan hanya sedih, tapi Nehemia memohon Tuhan ampuni kesalahan umatNya, berpuasa, &berdoa untuk umat Tuhan, bahkan Nehemia lakukan tindakan untuk pulihkan umat Tuhan & bangun tembok Yerusalem (pada ayat2 selanjutnya). Nehemia bukan hanya bersimpati, tapi juga berempati (ada tindakan), semua ini dilakukan karena rasa sayang & kasihnya kpd Tuhan & umatNya shg ia tidak bisa diam saat dengar kondisi saudara & umat Tuhan jatuh.Nehemia tidak egois & mementingkan / melihat diri sendiri.
Marilah kita belajar dari Nehemia, Mari kita bantu & dukung saudara2 kita, umat Tuhan yang saat ini dalam kondisi kurang baik. Kita dukung dengan apa yg bisa kita lakukan, baik berupa tindakan nyata, berikan kekuatan & penghiburan, berpuasa & berdoa atau dengan aktifitas2 yg lainnya. Lakakanlah yang terbaik, bukan untuk kebanggaan kita, tapi semuanya untuk kemuliaan Tuhan & lakukan perintah Tuhan (hidup dng kasih, jadi garam & terang dunia, saling menolong, terlebih kepada sesama anggota tubuh Kristus).
Tetap maju & bersemangat dlm mengiring & melayani Tuhan.
Imanuel, Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.
Neh 1: 3-4 Kata mereka kepadaku: "Orang-orang yang masih tinggal di daerah sana, yang terhindar dari penawanan, ada dalam kesukaran besar dan dalam keadaan tercela. Tembok Yerusalem telah terbongkar dan pintu-pintu gerbangnya telah terbakar." Ketika kudengar berita ini, duduklah aku menangis dan berkabung selama beberapa hari. Aku berpuasa dan berdoa ke hadirat Allah semesta langit,
Saudaraku yg terkasih dlm Tuhan Yesus Kristus,
Setelah mengetahui kondisi saudara & umat Tuhan dalam kondisi terpuruk, hadapi kesukaran & kelam kondisi tercela serta Yerusalah (rumah roti, tempat bait suci) sudah rusak, maka Nehemia sangat sedih & berkabung. Bukan hanya sedih, tapi Nehemia memohon Tuhan ampuni kesalahan umatNya, berpuasa, &berdoa untuk umat Tuhan, bahkan Nehemia lakukan tindakan untuk pulihkan umat Tuhan & bangun tembok Yerusalem (pada ayat2 selanjutnya). Nehemia bukan hanya bersimpati, tapi juga berempati (ada tindakan), semua ini dilakukan karena rasa sayang & kasihnya kpd Tuhan & umatNya shg ia tidak bisa diam saat dengar kondisi saudara & umat Tuhan jatuh.Nehemia tidak egois & mementingkan / melihat diri sendiri.
Marilah kita belajar dari Nehemia, Mari kita bantu & dukung saudara2 kita, umat Tuhan yang saat ini dalam kondisi kurang baik. Kita dukung dengan apa yg bisa kita lakukan, baik berupa tindakan nyata, berikan kekuatan & penghiburan, berpuasa & berdoa atau dengan aktifitas2 yg lainnya. Lakakanlah yang terbaik, bukan untuk kebanggaan kita, tapi semuanya untuk kemuliaan Tuhan & lakukan perintah Tuhan (hidup dng kasih, jadi garam & terang dunia, saling menolong, terlebih kepada sesama anggota tubuh Kristus).
Tetap maju & bersemangat dlm mengiring & melayani Tuhan.
Imanuel, Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar