Selasa, 18 Februari 2014

PENGHAKIMAN


"Sama seperti manusia ditetapkan
untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi." Ibrani 9:27

Ayat Alkitab ini adalah satu ayat yang sangat serius dalam seluruh Alkitab;
membuat orang yang membacanya merasa tidak nyaman,
membuat orang yang mendengarnya merasa tidak enak.

"Manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi".
Inilah judul yang akan kita bicarakan hari ini.

Ketetapan ini memiliki dua bagian:
pertama, semua orang bisa mati; kedua, setelah mati akan dihakimi.

Kalau Anda bisa terlepas dari ketetapan Allah yang pertama mati,
Anda juga bisa terlepas dari ketetapan yang kedua penghakiman.

Menurut ketetapan Allah,
setiap manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja;
sesudah mati, akan dihakimi.

Kalau ketetapan yang pertama mati, bisa tergenap;
maka ketetapan yang kedua dihakimi, juga akan tergenap.

Teman, Anda tidak perlu lebih dulu bertanya apakah Anda akan dihakimi,
tetapi bertanyalah, apakah Anda bisa mati.

Judul yang akan saya bicarakan hari ini adalah dihakimi.
Anda tidak senang mendengarkan, saya juga tidak senang membicarakan.

Tetapi apa boleh buat,
Anda tidak senang mendengarkan tetap harus mendengarkan;
saya tidak senang membicarakan juga tetap harus membicarakan.

Karena kalau kematian itu benar-benar ada,
maka penghakiman juga pasti benar-benar ada.

Kalau Anda bisa mati, Anda pasti akan dihakimi.
Kalau Anda bisa terlepas dari kematian,
maka Anda juga bisa terlepas dari penghakiman.

Alkitab memberi tahu kita beberapa perkara sebagai fakta.
Anda mempercayai kebenarannya, itu adalah fakta;
Anda tidak mempercayai kebenarannya, itu tetap adalah fakta.
Suatu fakta, tidak bisa karena Anda tidak percaya lalu menjadi bukan fakta.
Fakta selamanya adalah fakta.

Alkitab memberi tahu kita satu fakta, yaitu ada Allah.
Anda percaya atau tidak percaya kepada Allah,
keberadaan Allah tetap adalah satu fakta.

Misalnya, matahari bersinar di langit,
tak peduli seorang yang buta percaya atau tidak percaya ada matahari,
keberadaan matahari tetap adalah satu fakta.

Alkitab tidak hanya memberi tahu kita fakta adanya Allah,
memberi tahu kita fakta adanya dosa,
Alkitab juga memberi tahu kita fakta adanya kematian.

Semua ini adalah fakta.
Alkitab membicarakan kematian lebih banyak daripada orang pada umumnya.

Anda percaya ada kematian?
Kematian itu pasti ada;
Anda tidak percaya bisa mati, kematian tetap pasti ada.

Alkitab memberi tahu kita satu fakta
yang berkaitan dengan masa yang akan datang.
Karena fakta ini berkaitan dengan masa yang akan datang,
maka banyak orang tidak memperhatikannya.

Sesunggunya fakta ini sama dengan tiga fakta yang di atas.
Fakta ini adalah penghakiman.

Anda percaya ada penghakiman, penghakiman itu ada;
Anda tidak percaya ada penghakiman, penghakiman itu tetap ada.
Dosa besar atau dosa kecil,
dosa halus atau dosa kasar,
dosa berpenampilan baik,
atau dosa berpenampilan jelek,
dosa yang dikecam masyarakat, atau yang diterima masyarakat,
dosa yang bagaimanapun, semuanya akan dihakimi oleh Allah.

Semua akan dihakimi oleh Allah, perkara ini adalah satu fakta.

Anda percaya atau tidak percaya, bagaimanapun, penghakiman adalah satu fakta.
Tanpa sungkan, saya berterus terang kepada Anda.
Saya tidak perlu mengeluarkan tenaga untuk memberi contoh
guna membuktikan adanya penghakiman;
fakta tidak perlu dinyatakan dengan bukti-bukti.

Alkitab mengatakan ada Allah, pasti ada Allah;
Alkitab sejak awal sudah mengatakan tentang Allah,
tidak perlu mengeluarkan bukti untuk menyatakan ada Allah.

Fakta tidak perlu bukti, kalau itu fakta, tidak perlu dibuktikan.
Alkitab tidak perlu membuktikan bahwa Anda berdosa,
karena Anda memang berdosa.
Alkitab tidak perlu membuktikan bahwa Anda bisa mati,
karena Anda memang bisa mati.

Demikian juga,
Alkitab tidak perlu membuktikan ada penghakiman,
karena penghakiman adalah satu fakta.

Teman, saya ingin mengajukan satu pertanyaan,
apakah dosa Anda sudah dibereskan?

Mungkin Anda pernah beberapa kali mendengarkan Injil,
tetapi Anda belum membereskan masalah dosa Anda,
Anda belum beroleh selamat.

Teman, kalau kematian itu pasti ada, penghakiman juga pasti ada.
Anda tidak tahu kapan Anda akan mati,
Anda juga tidak tahu kapan Anda dihakimi.
Sebab itu, hari ini Anda harus membereskan masalah dosa Anda.
Kalau tidak,
Anda dalam keadaan sangat bahaya.

Banyak orang berpikir
bahwa penghakiman adalah masalah yang tidak penting,
tetapi kalau hari ini Anda
tidak membereskan masalah dosa Anda,
tidak membereskan masalah penghakiman,
kelak penghakiman tanpa kenal ampun akan menimpa Anda.

Kalau masalah dosa Anda belum dibereskan,
saya anjuri Anda, hari ini jangan cepat-cepat makan,
jangan cepat-cepat tidur; masalah ini sangat penting,
hari ini juga Anda harus membereskannya di hadapan Allah,
kalau tidak, ketika penghakiman datang, tidak ada kesempatan lagi.


Antonius Torry InChrist

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

WEBINAR CCA: PEKERJA MIGRAN MENANGGUNG BEBAN COVID-19

Ruth Mathen Kesimpulan panelis webinar CCA: Pekerja migran menanggung beban terbesar dari krisis COVID-19 dan dampaknya yang terus meni...