Selasa, 07 April 2020

Khotbah ibadah Kaum Bapak

PENDAHALUAN
Mazmur 148 ini kemungkinan besar ditulis pada masa stlh pembuangan di babel, panggilan untuk memuji Tuhan adalah respon dari mrk yg sdh dibebaskan oleh Allah untuk dpt kembali memuji Tuhan krn sekian lama ditempat pembuangan terjadi kealpaan dlm memuji Tuhan. Sehingga mazmur 148 ini, panggilan yg serius kpd umat Allah (israel) untuk dpt kmbali memuji Tuhan.
PEMAHAMAN TEKS
Dlm mazmur ini, dibagi 2bagian penting yg berkaitan dgn panggilan untuk memuji Tuhan kepada siapa2 sj :
1. Ay. 1-6: Ajakan memuji Tuhan dari sorga.
kita menyaksikan bhw panggilan memuji Tuhan ini ditujukan kpd slrh ciptaan Allah yg berada di langit&diatas langit. Benda2 dilangit itu sperti:
Ajakan kpd malaikat Allah yg ada di sorga: benda penerang (matahari, bintang terang) & langit diatas sgl langit untuk dpt memuji Tuhan. Walaupun venda2 tadi berada ditempat yg tinggi tp posisi Tuhan lbh tinggi dr benda2 tadi, krn posisi Tuhan lbh tinggi pemazmur mengajak benda2 td untuk dpt memuji Tuhan. Undangan pemazmur 'PUJILAH DIA DITEMPAT TINGGI'(AY. 1B).
2. Ay 7-14: Undangan kpd bumi
Sgl benda yg berada dibumi disebutkan oleh pemazmur, undangan kod gunung2; bukit2; sgl jenis pohon; binatang liar/piaraan; para raja s.d. dgn orang2 muda ( lih ay. 9-12) semuanya diajak untuk memuji Tuhan tanpa kecuali, yg menarik dr bacaan ini adalah ajakan yg pertama ditujukan kpd ular2 naga dan segenap samudra raya untuk memuji Tuhan (lih ay 7b), gambaran dr kekuatan jahat dan perusak serta ajakan kpd kilat & petir ini adalah tanda yg mendhlui akan tjd suatu malapetaka. Semuanya diundang baik kekuatan jahat; perusak; untuk memuji Tuhan tentunya pemazmur mempunyai alasab, alasan yg bisa kita berikan adalah semuanya berada dibawah kendalu dan kekuasaan Allah sang pencipta krn itu semuanya hrs memuji dan mengagungkan Tuhan.
PESANNYA
Ada 2 pesan penting bagi kita :
1. Ajakan pemazmur dlm maz 148 ini hrs dimaknai sebagai panggilan Tuhan yg ditujukan kpd kita kaum bpk gereja untuk sll senantiasa memuji Tuhan, memuliakan Tuhan dan mengagungkan namaNya melalui bibir mulut kita, ajakan memuji Tuhan ini bukan ajakan yg sifatnya sementara melainkan ajakan yg berlaku seumur hidup, kita terus diajak untuk memuliakan Tuhan.
Krn itu firman Tuhan pd saat ini kmbli mengajak kita semua kaum bpk dan lainnya yg sdh sekian lama 'MENGALPAKAN DIRI' KITA SEMUA DIUNDANG UNTUK KEMBALI KEDLM BARISAN PEMUJA / PEMUJI ALLAH YG PERMANEN dan ini mrpkan ajakan Allah yg sangat serius kpd kita yg hidup di akhir zaman ini, kebiasaan kita adalah tunggu bpk pdt; majelis/koordinator plyanan dtg cari dan undang/ajaka baru mau dtg, bukan krn kesadaran sendiri untuk mauu memuji Tuhan, sdh baik msh ada yg ksh ingat ma terkadang kita lihat yg dtg itu pdt dllnya, marilah kita melihat siapa yg dibalik mrk yg dtg mengajak, sehingga ktka kita dtg memuji Tuhan didlm baitNya bukan krn terpaksa dan perasaan dgn bpk pdt dllnya, sebaiknya perasaan dgn Tuhan jgn kpd manusia kesadaran inilah yg perlu kita bangun brsama.
2. Kehadiran seorang kaum bapak gereja, nempunyai posisi yg sangat penting dlm kehidupan rmh tngga khususnya seorg bapak adalah PEMIMPIN PUJIAN dlm rumah tangganya, pemimpin yg selalu mengajak istri: anak2 untuk bersama-sama memuji Tuhan, posisi inilah yg sering dianggap kurang penting, sehingga banyak rmh tangga2 kristen yg sepi dari memuji dan memuliakan Tuhan, krn ketiadaan pemimpin, firman Tuhan mengajak kita semua kaum bapak grj dimanapun berada, kembalilah kpd posisi kita yg sesungguhnya istri&anak2 terlebih Tuhan smntara menantinya.
Selamat merenungkan, AMIN
Pdt. John Elvis Subami,STh






Benih Yang Tumbuh Di Tanah Berpasir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

WEBINAR CCA: PEKERJA MIGRAN MENANGGUNG BEBAN COVID-19

Ruth Mathen Kesimpulan panelis webinar CCA: Pekerja migran menanggung beban terbesar dari krisis COVID-19 dan dampaknya yang terus meni...