Selama 150 Hari, 150 malam di dalam Bahtera yang TERTUTUP, Keluarga Nuh "dikurung" dalam sebuah Kapal. Tidak Ada jendela, tidak Ada balkon, tidak Ada teras, tidak Ada internet, tidak Ada telepon, tidak Ada TV, tidak Ada YouTube, tidak Ada Facebook, tidak Ada TikTok, tidak Ada WhatsApp, tidak Ada Netflix.
Yang mereka dengar hanya suara hujan Dan desau ombak menghantam Kapal. Keluarga Nuh di tengah-tengah MALAPETAKA GLOBAL Yang melanda seluruh dunia.
Mereka menghabiskan waktu mereka untuk berdoa, saling memperhatikan, saling mengasihi, Dan mengurus hewan-hewan. Allah Bapa lah Yang mengurus mereka Karena Nuh adalah seorang beriman Dan TAAT kepada Firman-Nya.
Yang mereka dengar hanya suara hujan Dan desau ombak menghantam Kapal. Keluarga Nuh di tengah-tengah MALAPETAKA GLOBAL Yang melanda seluruh dunia.
Mereka menghabiskan waktu mereka untuk berdoa, saling memperhatikan, saling mengasihi, Dan mengurus hewan-hewan. Allah Bapa lah Yang mengurus mereka Karena Nuh adalah seorang beriman Dan TAAT kepada Firman-Nya.
Kejadian 7:13-24 (TB) Pada hari itu juga masuklah Nuh serta Sem, Ham dan Yafet, anak-anak Nuh, dan isteri Nuh, dan ketiga isteri anak-anaknya bersama-sama dengan dia, ke dalam bahtera itu,
mereka itu dan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata yang merayap di bumi dan segala jenis burung, yakni segala yang berbulu bersayap;
dari segala yang hidup dan bernyawa datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu.
Dan yang masuk itu adalah jantan dan betina dari segala yang hidup, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh; lalu TUHAN menutup pintu bahtera itu di belakang Nuh.
Empat puluh hari lamanya air bah itu meliputi bumi; air itu naik dan mengangkat bahtera itu, sehingga melampung tinggi dari bumi.
Ketika air itu makin bertambah-tambah dan naik dengan hebatnya di atas bumi, terapung-apunglah bahtera itu di muka air.
Dan air itu sangat hebatnya bertambah-tambah meliputi bumi, dan ditutupinyalah segala gunung tinggi di seluruh kolong langit,
sampai lima belas hasta di atasnya bertambah-tambah air itu, sehingga gunung-gunung ditutupinya.
Lalu mati binasalah segala yang hidup, yang bergerak di bumi, burung-burung, ternak dan binatang liar dan segala binatang merayap, yang berkeriapan di bumi, serta semua manusia.
Matilah segala yang ada nafas hidup dalam hidungnya, segala yang ada di darat.
Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu.
Dan berkuasalah air itu di atas bumi SERATUS LIMA PULUH hari lamanya.
mereka itu dan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata yang merayap di bumi dan segala jenis burung, yakni segala yang berbulu bersayap;
dari segala yang hidup dan bernyawa datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu.
Dan yang masuk itu adalah jantan dan betina dari segala yang hidup, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh; lalu TUHAN menutup pintu bahtera itu di belakang Nuh.
Empat puluh hari lamanya air bah itu meliputi bumi; air itu naik dan mengangkat bahtera itu, sehingga melampung tinggi dari bumi.
Ketika air itu makin bertambah-tambah dan naik dengan hebatnya di atas bumi, terapung-apunglah bahtera itu di muka air.
Dan air itu sangat hebatnya bertambah-tambah meliputi bumi, dan ditutupinyalah segala gunung tinggi di seluruh kolong langit,
sampai lima belas hasta di atasnya bertambah-tambah air itu, sehingga gunung-gunung ditutupinya.
Lalu mati binasalah segala yang hidup, yang bergerak di bumi, burung-burung, ternak dan binatang liar dan segala binatang merayap, yang berkeriapan di bumi, serta semua manusia.
Matilah segala yang ada nafas hidup dalam hidungnya, segala yang ada di darat.
Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu.
Dan berkuasalah air itu di atas bumi SERATUS LIMA PULUH hari lamanya.
Ingat, meskipun diluar Sana Ada samudera virus bergejolak Dan hidup ini seolah-olah seperti sebuah Kapal Yang diombang-ambingkan ke Sana ke Mari,tetapi Tuhan Kita sedang mengawasi setiap Kita!
Janganlah Takut! Percayalah kepada Tuhan Dan nantikanlah Dia.
Hujan akan berhenti suatu Hari nanti. Pelangi kelak kan bersinar Dan segalanya Akan membaik kembali.
Janganlah Takut! Percayalah kepada Tuhan Dan nantikanlah Dia.
Hujan akan berhenti suatu Hari nanti. Pelangi kelak kan bersinar Dan segalanya Akan membaik kembali.
Jadi klo Nuh Dan keluarga nya bisa melewati 150 Hari 150 malam "LOCKDOWN" dalam pengawasan Dan penyertaan Allah, sehingga mereka terlepas dari malapetaka yang berkecamuk di luar Bahtera yang menghukum seisi bumi, maka Tuhan yang sama juga akan mengawasi Dan menyertai setiap anak-anak Tuhan Yang mengasihi DIA meskipun Kita juga harus melewati Masa "LOCKDOWN".
SELAMAT HARI MINGGU
SELSMAT BERIBADAH DI RUMAH MASING-MASING
SELSMAT BERIBADAH DI RUMAH MASING-MASING
2 Tawarikh 16:9a (TB) Karena mata TUHAN menjelajah seluruh bumi untuk melimpahkan kekuatan-Nya kepada mereka yang bersungguh hati terhadap Dia.
.H.O.P.E. HARRY - (H)ave (O)nly (P)ositive (E)xpectations
Tidak ada komentar:
Posting Komentar